Balikpapan - Workshop OJS bertujuan untuk menambah refrensi dan tata kelola jurnal yang akan membantu Program Studi Teknik Sipil dalam mengelola jurnal. Pertemuan ini dibuka oleh Koordinator Program Studi Teknik Sipil, Dr. Ir. Hijriah, S.T., M.T. Kegiatan ini dihadiri oleh narasumber dari Prodi Teknik Sipil Universitas Warmadewa Bali yaitu Putu Aryastana, S.T., M.Eng., M.Si., Ph.D. yang membawakan materi tentang "Manajemen Open Journal System (OJS) adalah pengaturan dan pengelolaan platform open-source untuk publikasi jurnal secara daring" dan jalan kegiatan dipimpin oleh moderator, Riyan Benny Sukmara, S.T., M.T. Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Rapat A201 Gedung A ITK, Balikpapan tanggal 22 Agustus 2024, peserta yang mengikuti worshop ini berjumlah 8 orang yang merupakan Koorprodi dan Dosen Teknik Sipil.
Berikut adalah penjelasan lebih lanjut tentang OJS:
1. Filosofi dan Tujuan:
- OJS dirancang untuk memfasilitasi publikasi jurnal ilmiah secara terbuka dan transparan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan akses, visibilitas, dan dampak dari penelitian yang dipublikasikan.
2. Fitur Utama:
-
Manajemen Proses Editorial: OJS memungkinkan pengelola jurnal untuk mengelola seluruh alur kerja editorial, termasuk penerimaan naskah, proses peer review, penyuntingan, dan publikasi.
-
Antarmuka Pengguna: OJS menyediakan antarmuka yang user-friendly bagi penulis, reviewer, editor, dan pembaca.
-
Monetisasi: OJS mendukung berbagai model bisnis, termasuk akses terbuka, berlangganan, atau biaya penerbitan artikel (article processing charges).
-
Customisasi: OJS dapat disesuaikan dengan identitas visual dan kebutuhan spesifik dari setiap jurnal.
-
Indeksasi: Jurnal yang menggunakan OJS dapat terdaftar dan terindeks di berbagai direktori dan database jurnal terkemuka.
3. Peran dan Tanggung Jawab:
-
Penulis: Dapat mengunggah naskah, melacak status proses editorial, dan mengakses versi publikasi.
-
Reviewer: Dapat menerima dan menyelesaikan tugas peer review yang diberikan oleh editor.
-
Editor: Bertanggung jawab atas manajemen keseluruhan proses editorial, mulai dari penerimaan naskah hingga publikasi.
-
Manajer Jurnal: Mengatur pengaturan jurnal, pengguna, tema, dan aspek lainnya.
4. Kelebihan Menggunakan OJS:
-
Meningkatkan visibilitas dan dampak jurnal.
-
Memfasilitasi proses editorial yang efisien dan transparan.
-
Menyediakan fitur untuk monetisasi dan keberlanjutan jurnal.
-
Memungkinkan integrasi dengan sistem indeks dan perpustakaan digital.
-
Gratis dan open-source, sehingga dapat diakses dan digunakan oleh siapa saja.
Berikut adalah penjelasan lebih detail mengenai tahapan dalam pembentukan Open Journal System (OJS):
1. Perencanaan dan Persiapan:
-
Identifikasi tujuan dan model bisnis jurnal yang ingin dikembangkan (misalnya: akses terbuka, langganan, atau biaya penerbitan).
-
Menentukan tim redaksi dan struktur organisasi jurnal.
-
Menyiapkan sumber daya, seperti domain, hosting, dan anggaran operasional.
2. Instalasi dan Konfigurasi OJS:
-
Mengunduh dan menginstal OJS di server atau platform hosting.
-
Mengonfigurasi pengaturan dasar, seperti informasi jurnal, bahasa, dan tema.
-
Membuat dan mengelola pengguna (penulis, reviewer, editor, manajer).
-
Menetapkan alur kerja editorial, termasuk proses penerimaan, peer review, dan publikasi.
3. Pengaturan Konten dan Metadata:
-
Membuat dan mengelola struktur terbitan (volume, nomor, artikel).
-
Mengunggah konten awal (artikel, informasi jurnal, dan lain-lain).
-
Mengatur metadata artikel, seperti judul, abstrak, penulis, dan kata kunci.
-
Mengintegrasikan alat sitasi dan bibliografi.
4. Pengaturan Akses dan Kebijakan:
-
Menetapkan kebijakan akses terbuka, langganan, atau biaya penerbitan.
-
Mengonfigurasi opsi pembayaran dan pengaturan langganan.
-
Mengatur hak cipta dan lisensi yang sesuai dengan model akses terbuka.
5. Promosi dan Pemasaran:
-
Mengembangkan strategi pemasaran dan promosi untuk menarik penulis dan pembaca.
-
Mengoptimalkan SEO (Search Engine Optimization) untuk meningkatkan visibilitas.
-
Terlibat dalam direktori dan indeks jurnal terkemuka.
-
Menggunakan media sosial dan alat pemasaran online.
6. Pemeliharaan dan Pengembangan Berkelanjutan:
-
Memperbarui OJS ke versi terbaru untuk memastikan keamanan dan fitur terbaru.
-
Memperbaiki bug dan menangani masalah teknis yang mungkin muncul.
-
Mengumpulkan umpan balik dari pengguna dan terus menyempurnakan jurnal.
-
Mengembangkan fitur baru atau integrasi sesuai kebutuhan jurnal.
7. Analisis dan Pelaporan:
-
Memantau dan menganalisis statistik penggunaan dan metrik jurnal.
-
Menyiapkan laporan berkala untuk tim redaksi dan pemangku kepentingan.
-
Menggunakan wawasan ini untuk membuat keputusan strategis dan peningkatan berkelanjutan.